Jumat, 30 Oktober 2015

Hopes and Dreams



Building Blocks



Hopes and dreams *Page 54

Hope is something that we want to happen and we work very hard for it to happen. But we are not sure whether it will happen or not and sometimes we can’t do anything about it. Hopes and dreams signal future intentions (Ben, 2012).



How to express our hopes:

·      Sentence structure to express hope using “ing verbs”.

Ø  I am hoping for some good weather tomorrow.

Ø  I am hoping for a good grade in English.

Ø  I am hoping for a good result of my exam.

Bullying: A cancer that must be eradicated

Word Power (Page 37)
1.      Eradicate         : Membasmi, memberantas.
We should work together to eradicate bullying because of intimidation make someone get intimidated became depressed, left school, and also decided to stayed at home.
2.      Violent            : Kekerasan.
Dinda has been involved in serious and violent offending over a prolonged period of time.
3.      Merciless         : Tanpa belas kasihan.
That is a terrorist attack, a merciless evil that should exist in no world.
4.      Intimidation    : Intimidasi.
Some students who get intimidation not dare to report it to their parents or their teachers.
5.      Scared             : Takut.
I think sometimes people feel anxious when they lie to his friends, and scared that his lied will be revealed.

Rabu, 28 Oktober 2015

Opinion On a Social Issues

Writing Connection (Page 43)
Choose one of the topics given below. Write your opinion about it. Follow the opinion giving technique you have learnt in building blocks.
Ø  Do you think education is a right or a privilege? Support your opinion with reasons and examples.
Ø  Do you think conservation of wildlife is important? Support your opinion with reasons and examples.
Ø  Time is more important than money. Support your opinion with reasons and examples.
Ø  Exploitation of natural resources is a major problem in Indonesia. Support your opinion with reasons and examples.
Ø  Do you think gaming affects the life of teenagers? Support your opinion with reasons and examples.

Do you think gaming affects the life of teenagers? Support your opinion with reasons and examples.
Yes, games can affect a teenager's life because they will be addiction to play and wasting their time not to learn, do sports, or spending time with family. For example, a teenager who play online games for hours and forget the time wasted, they will not focus on learning because they will feel bored when faced with the book than stare at the screen to play games. Feeling lazy, tired, and sleepy is a side effect of the game. Their health will be distracted, also less sociable because they rarely hang out with friends but with the same hobby, gaming.

Kamis, 22 Oktober 2015

Menginterpretasi Makna Teks Pantun

Pelajaran 2
Menambah cita rasa bahasa melalui seni berpantun.
Kegiatan 1
Pembangunan konteks dan pemodelan teks pantun.
Tugas 4
Menginterpretasi makna teks pantun. *Hal.87

Dalam menginterpretasikan makna teks pantun tergantung pada pemahaman dan kecerdasan penerjemahnya. Secara ideal, sebuah teks pantun bersifat mengingatkan, memberi tunjuk ajar, dan memberi nasihat. Hal ini sesuai dengan ungkapan yang menyebutkan "Hakikat Pantun Menjadi Penuntun".
1)     Perhatikan ketiga bait pantun berikut ini secara seksama.
            Jikalau gelap orang bertenun,
            bukalah tingkap lebar-lebar.
            Jikalau lenyap tukang pantun,
            sunyi senyap bandar yang besar.

Senin, 31 Agustus 2015

Barat Memburu Mutiara dari Timur


BAB I
Latar Belakang Datangnya Bangsa Barat di Indonesia


A.    Latar Belakang Kedatangan Bangsa Barat Ke Indonesia.
1.      Pengertian kolonialisme dan imperialisme.
Kolonialisme adalah perluasan wilayah dengan membentuk negara-negara koloni di seberang lautan dan tunduk pada negara induk, sedangkan imperialisme adalah perluasan wilayah sampai diluar batas wilayah negara aslinya. Contoh kekuasaan kolonial Inggris di India, Malaysia, Singapura, Kolonialisme Perancis di Indo Cina kolonialisme Belanda di Indonesia, dan contoh imperialisme: Jepang di Indo Cina, Myanmar, Philipina ,dan Indonesia, Jerman menguasai Eropa, Italia menguasai daerah sekitar laut Tengah.

2.      Latar belakang kedatangan bangsa Barat.
a.       Jatuhnya Konstantinopel ke tangan Turki tahun 1453.
b.      Ingin membuktikan bahwa bumi itu bulat.
c.       Kemajuan pengetahuan dan teknologi seperti kapal, kompas dan meriam.
d.      Hasrat untuk menjelajahi dunia.
e.       Melanjutkan perang salib.
f.       Tulisan Marcopolo dalam bukunya Book of Various experiences( keajaiban dunia) yang berisi kisah perjalanan Marcopolo yang menceritakan bahwa daerah Asia alamnya sangat indah , subur dan memiliki banyak kekayaan alam.
g.      Buku tulisan Tom Pires (Suma Orriental) yang mengatakan bahwa Asia tanahnya sangat subur dan iklimnya baik.

Selasa, 16 Juni 2015

LAPORAN PENELITIAN KAJANG AMMATOA


BAB I
PENDAHULUAN
KAWASAN ADAT AMMATOA
 A.    Latar belakang
Negara Indonesia adalah negara yang tidak diragukan lagi akan keanekaragaman kebudayaa-Nya. Tidak hanya Bali dan kebudayaan-Nya saja yang sudah dikenal di luar negeri baik itu Australia, Amerika, Jepang, Malaysia dan lain-lain, jika Bali sudah di kenal dunia maka di Provinsi Sulawesi Selatan ada tempat yang mulai menarik parhatian dunia yaitu Kajang Amma Toa, bertempat di Kajang Kabupaten Bulukumba.
Daerah kajang berbeda dengan daerah yang ada di daerah lain, ditengah era globalisasi atau modern saat ini, daerah kajang tidak terpengaruh semua itu. Daerah kajang masih tetap menjunjung tinggi kebudayaanya. Masyarakat Adat Ammatoa Kajang merupakan sebuah masyarakat dimana dalam kehidupannya masih sangat memegang kuat tradisi dan pola hidup yang senantiasa harmonis dengan alam. Bahkan uniknya lagi, komunitas masyarakat ini tak mau menerima teknologi yang ada sekarang karena bagi mereka teknologi yang ada saat ini dapat merusak kehidupan yang senantiasa harmonis dengan alam.
Hitam merupakan sebuah warna adat yang kental akan kesakralan dan bila kita memasuki kawasan Ammatoa, pakaian kita harus berwarna hitam. Warna hitam mempunyai makna bagi Mayarakat Ammatoa sebagai bentuk persamaan dalam segala hal, termasuk kesamaan dalam kesederhanaan. Tidak ada warna hitam yang lebih baik antara yang satu dengan yang lainnya. Semua hitam adalah sama. Warna hitam menunjukkan kekuatan, kesamaan derajat bagi setiap orang di depan Sang Pencipta. Kesamaan dalam bentuk wujud lahir, menyikapi keadaan lingkungan, utamanya kelestarian hutan yang harus di jaga keasliannya sebagai sumber kehidupan. 

Sabtu, 13 Juni 2015

Soal Pembahasan PPKn Kelas X Semester II #BAGIAN 4

1. Sebutkan unsur-unsur terbentuknya suatu bangsa!
  • Unsur-unsur terbentuknya suatu bangsa.
  1. Adanya sekelompok manusia yang mempunyai kemauan untuk bersatu. 
  2. Berada dalam suatu wilayah tertentu. 
  3. Ada kehendak untuk membentuk atau berada di bawah pemerintahan yang dibuatnya sendiri. 
  4. Secara psikologis merasa senasib, sepenanggungan, setujuan, dan secita-cita. 
  5. Adanya kesamaan karakter, identitas, budaya, bahasa, dan lain-lain sehingga dapat dibedakan dengan bangsa lainnya.

2. Apa keuntungan Indonesia menjadi daerah bufferzone?
  • Keuntungan Indonesia menjadi daerah bufferzone (daerah penyangga).
  1. Berpotensi menjadi jalur perdagangan internasional. 
  2. Dapat lebih memainkan peranan politisnya dalam percaturan politik internasional. 
  3. Lebih aman dan terlindung dari serangan-serangan negara kontinental. 
  4. Menciptakan perekonomian yang stabil sehingga masyarakat dapat meningkatkan pendapatannya.

Soal Pembahasan PPKn Kelas X Semester II #BAGIAN 3

1. Apa yang dimaksud dengan toleransi?
  • Toleransi berasal dari bahasa Latin tolerare yang artinya menahan diri, bersikap sabar membiarkan orang berpendapat lain, dan berhati lapang terhadap orang-orang yang memiliki pendapat berbeda.
2. Sebutkan faktor-faktor pendorong integrasi nasional!
  • Faktor-faktor pendorong integrasi nasional.
  1. Faktor sejarah yang menimbulkan rasa senasib dan seperjuangan. 
  2. Keinginan untuk bersatu di kalangan bangsa Indonesia sebagaimana dinyatakan dalam Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928. 
  3. Rasa cinta tanah air di kalangan bangsa Indonesia, sebagaimana dibuktikan dengan perjuangan merebut, menegakkan, dan mengisi kemerdekaan. 
  4. Rasa rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara, sebagaimana dibuktikan oleh banyak pahlawan bangsa yang gugur di medan perjuangan. 
  5. Kesepakatan atau konsensus nasional dalam perwujudan Proklamasi  Kemerdekaan, Pancasila dan UUD 1945, bendera Merah Putih, lagu kebangsaan Indonesia Raya, dan bahasa kesatuan bahasa Indonesia. 
  6. Adanya simbol kenegaraan dalam bentuk Garuda Pancasila, dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika. 
  7. Pengembangan budaya gotong-royong yang merupakan ciri khas kepribadian bangsa Indonesia secara turun-temurun.

Soal Pembahasan PPKn Kelas X Semester II #BAGIAN 2

1. Sebutkan hak warga Negara menurut Pasal 27 UUD 1945!
  • Hak warga negara menurut Pasal 27 UUD 1945, yaitu:
  1. Segala warga negara bersamaan kedudukannya di dalam hukum dan pemerintahan dan wajib menjunjung hukum dan pemerintahan itu dengan tidak ada kecualinya. 
  2. Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan. 
  3. Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara.

2. Apa perbedaan antara hak warga negara dan hak asasi manusia?
  •  Perbedaan antara hak warga Negara Indonesia dalam bidang hukum.
Hak warga negara merupakan hak yang ditentukan dalam suatu konstitusi negara. Sedangkan, Hak asasi manusia merupakan hak-hak yang sifatnya mendasar yang melekat dengan keberadaannya sebagai manusia.

Soal Pembahasan PPKn Kelas X Semester II #BAGIAN 1

1. Sebutkan dan jelaskan sifat-sifat hukum!
  • Sifat-sifat hukum yaitu:
    1. Mengatur, artinya hukum sebagai pedoman dalam pergaulan hidup agar tercipta ketertiban dalam masyarakat.
    2. Memaksa, artinya memaksa seseorang untuk menaati aturan-aturan dalam masyarakat dengan memberikan sanksi bagi pelanggarnya.

2. Setiap manusia memerlukan aturan di dalam kehidupan masyarakatnya. Bagaimana menurut pendapat Anda? Jelaskan jawaban Anda!
  • Ya, karena untuk membatasi sikap yang berlebihan dan untuk menjaga keamanan, kedamaian dan kerukunan, serta tanpa aturan di dalam kehidupan masyarakat dapat menyebabkan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.